Demi Masa

by - Maret 14, 2019




Obrolan menjelang maghrib
13 Maret 2019

Sesi kali ini adalah sesi mencurahkan isi hati agar menumbuhkan kepedulian dan keeratan. Awalnya pada diem, malu-malu dan bingung apa yang perlu di curahkan karna banyak banget unek-unek dalem hati hehe.

Kemudian salah satu temen membuka obrolan dengan mencurahkan hati nya tentang kemalasan dan kebiasaan buruk yang sedang timbul di dirinya. Malas memang penyakit yang berbahaya. Oke oke, jadi ceritanya gini. " Aku tuh ngerasa kehilangan motivasi buat diri ku. Karna aku ngerasa yang aku lakuin itu kurang bermanfaat, misalnya scroll instragam atau twitter berjam-jam. Padahal banyak hal yang bisa aku lakuin, yang bisa jadi kegiatan produktif. Malahan yang awalnya niat mau ngerjain sesuatu, eh karna udh pegang hp jadi kelabasan scroll instagram dan twitter berjam-jam. Yang akhirnya kerjaan itu ngk jadi aku kerjain, jadinya ketunda-tunda. Aku sadar, kalau itu salah. Aku udah mencoba untuk menghilangkan kebiasaan buruk dan kemalasan ku itu untuk tidak pegang hp, nge scroll instagram dan lainnya berjam-jam tapi ya tetep aja. Aku bingung harus gimana memotivasi diriku, agar meninggalkan itu semua. Aku udah mencoba tapi masih tetap aja" begitu lah kira-kira curahan hati salah satu temen ku.

Dari situ, munculah obrolan untuk dibahas. Satu-persatu menanggapinya. Dan intinya semua manusia pernah ada dalam fase tersebut. Memang motivasi terbesar kita adalah diri kita sendiri. Se panjang se lebar temen kita, sahabat kita, orang tua kita memberi nasihat untuk menghilangkan kemasalan atau kebiasaan buruk kalau diri kita ngk ada usaha buat menghilangkan itu semua ya ngk jalan. Atau sudah berusaha tapi ngk mencoba untuk mempertahankan usahanya ya sama aja, akan kembali ke fase tersebut. Atau kita mencoba mentrapi diri kita dengan membaca motivasi, melakukan tips-tips motivasi gitu. Kalau diri kita ngk mau berusaha dan mempertahankan usaha untuk menghilangkan hal tersebut ya ngk bisa.

Kalau sudah begitu kita perlu kembali mengingat, sebenernya apasih tujuan hidup kita. Tujuan kita hidup, tujuan kita di ciptakan yaitu untuk beribadah. Selain kewajiban kita sebagai hamba, ya melakukan hal bermanfaat yang dapat bernilai ibadah. Agar waktu hidup kita ngk terbuang sia-sia.

Kita tadabburi Q.s Al-asr ayat 1-3. Dimana ayat pertama yang artinya "Demi masa". Demi itu merupakan sumpah Allah, banyak sumpah Allah dalam Al qur'an. Misalnya : Q.s al-fajr, Q.s Al-Lail dan masih banyak lagi. Masa itu sama dengan waktu. Jadi Allah bersumpah demi waktu.
Kemudian ayat kedua yang artinya " sungguh, manusia berada dalam kerugian". Kerugian yang dimaksud disini adalah manusia yang menyia-nyiakan waktunya. Jadi manusia yang menyia-nyiakan waktunya termasuk orang yang merugi.
Ayat ketiga yang artinya " kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan serta saling menasehati untuk kebenaran dan saling menasihati untuk kesabaran". Jelas ya dari ayat ketiga ini. Kalau kita orang beriman, maka kita tidak akan menyia-nyiakan waktu, namun kita memanfaatkan waktu kita untuk mengerjakan hal yang bermanfaat.

Abu Hurairah RAdhiallahu Anhu berkata :
Rasulallaah S.A.W bersabda : "Diantara tanda SEMPURNANYA Islam seseorang adalah meninggalkan hal-hal yang tidak bermanfaat"

Ibroh :
1. Gunakanlah waktu mu dengan hal-hal yang bermanfaat (produktif)
2.  manajemen waktu yang baik di mulai dari perbaiki waktu Sholat 🙌🏻


#selfreminder
#ambilyangbaikbuangyangburuk

You May Also Like

0 Comment

  • Bagikan