Berbenah Bersama

by - Januari 09, 2019




Akhir desember tahun lalu, warga komplek rumah banyak yang terkena penyakit Deman Berdarah Dengue (DBD). DBD adalah infeksi yang disebabkan oleh virus dengue yang dibawa oleh nyamuk. Gejala dari DBD adalah demam, sakit kepala, kulit memerah seperti terkena campak, nyeri otot, dan mual.

Kejadian ini berentent-rentet. Yang satu sembuh yang satu sakit. Warga yang pertama kali terkena DBD tidak sadar, karna gelaja yang dirasain hanya demam dan mual. Namun lama kelamaan muncul bintik merah seperti campak. Tidak sampai dibawa kerumah sakit karna awalnya hanya menggap demam dan mual biasa. Alhamdulillah sembuh dengan berobat jalan. Kemudian ada juga yang sampai dibawa kerumah sakit. Bertambah dan bertambah lagi, jadi dirumah sakit dan puskesmas itu gonta-ganti keluar-masuk warga komplek rumah. Hasil perhitungan jari hehe, ada sekitar 10 warga yang terkena DBD.

Warga yang masih sehat ikut khawatir takut terkena juga. Apalagi ibu-ibu yang khawatir banget anak nya kena DBD. Akhirnya warga minta ketua RW buat laporan ke puskesmas terdekat agar di tindak lanjuti.

Berkali-kali laporan ke pihak puskesmas sampai warga yang terkena DBD terus bertambah, belum di tindak lanjuti. Alasannya, katanya sedang di rapatkan trus suruh nunggu. Kemudian alasan lainnya, katanya anggaran untuk menindak lanjuti ngk ada. Anggaran ngk ada ???. Alasan selanjutnya, obat nya ngk ada. Baru beberapa minggu kemudian, tepat hari tanggal 9 januari 2019 hal tersebut ditindak lanjutin. Setelah semua warga udah sehat, alhamdulillah.

Bentuk tindak lanjut pemerintah untuk menanggani penyakit DBD ini dengan vaping atau pengasapan rumah ke rumah. Dari beberapa alasan dari pihak puskesmas yang dilontarkan cukup buat dijadikan kritik dan saran untuk pihak pemerintah agar kedepannya lebih cepat tanggap dan lebih baik lagi. Ngak perlu menilai buruk pihak pemerintah.

Jadi gini, seharusnya dari diri kita sendiri yang perlu sadar. Sadar akan kesehatan. Karena segala sesuatu itu dimulai dari diri kita sendiri. Dengan adanya penyakit seperti itu, kita perlu sadar akan kebersihan lingkungan kita. Sadar bahwa, botol bekas, sampah plastik, tumpukan-tumpukan barang bekas, genangan air, yang bisa jadi sarang nyamuk perlu di bersihkan. Apalagi bak kamar mandi, perlu di bersihkan setiap hari.
Jadi jangan hanya menunggu pemerintah, tapi sambil nunggu sambil kita berbenah sendiri.
Okeee

Sadar ya. Kesehatan itu penting. Kesehatan itu mahal.
Sadar ya. Kebersihan itu penting. Kebersihan itu mudah.
Sadar ya. Kebersihan sebagian dari Iman.
Mari berbenah bersama


You May Also Like

0 Comment

  • Bagikan